Kamis, 21 Oktober 2021

Menjadi Asing Dan Usang



Beberapa tahun yang lalu, aku pernah begitu percaya pada kalimat 'dari awal kenal baik, sampai akhirpun harus baik.' Tak pernah kusangka, bahwa hidup akan berjalan di luar keinginan. Aku yang kini, merasa menyesal sempat dengan polosnya mempercayai kalimat itu. Kalimat yang saat ini terasa sulit untuk diterima.


Aku mulai belajar menerima, bahwa dia tak akan pernah kembali menjadi dia yang dulu-- orang favoritku. Meski aku tak bisa membohongi diri sepenuhnya. Ada bagian diriku yang masih mengingatnya. Dia menjelma menjadi apa saja. Menjelma menjadi rintik hujan waktu kami berdua kehujanan di sepanjang jalan Blok M atau bahkan menjelma menjadi kedai ayam bakar, tempat pertama dia menahanku ketika hendak pergi, “nggak mau ngobrol dulu?” kata dia hari itu. 


Aku memandang foto kami berdua yang sedang tersenyum dalam satu frame yang sama. Meskipun orang di dalam frame tersebut sudah berubah. Tapi kenangan yang tersimpan dalam foto tersebut tidak akan pernah berubah. “People change” begitulah bunyi quotes yang tidak terasa asing. Kini kuyakini itu benar. Tidak ada yang abadi. Mungkin dia berubah, mungkin akupun berubah, mungkin kita berdua telah berubah. Entah berubah menjadi berbeda atau berubah namun tetap berdua. Dalam ceritaku, kami berubah menjadi berbeda. 


Aku tidak tau kapan tepatnya dia berubah. Atau mungkin lebih tepatnya apa alasan dia berubah? Pertanyaan yang masih belum kuketahui jawabannya. Dia yang dulu menjadi sumber kekuatanku telah berubah menjadi dia yang tanpa lelah menyakitiku. Dia yang dulu selalu kucari dalam berbagai keadaan, berubah menjadi yang paling kuhindari. Oke ku koreksi, lebih tepatnya kami menjadi dua orang yang saling menghindari satu sama lain.


Kepingan memori kembali bermunculan tanpa kuminta. Dulu, ketika acara kantor, dia memintaku agar kami berdua satu team. Kontra sekali dengan yang terjadi saat ini. Kenyataan bahwa kami berdua saling menjauhi bahkan tak sudi untuk sekedar bertukar kata. Aku tersenyum getir. Tak bisa membuat akhir setiap cerita selalu baik. Tak bisa terus menjadi baik sampai akhir. Karena pada akhirnya aku dan kamu kini telah berubah menjadi asing dan usang.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar